Sabtu, 21 November 2020

Pertempuran Surabaya (10 November 1945)


Perang selalu menimbulkan kerugian antara kedua belah pihak. Meski ada yang menang dan ada yang kalah, tetap saja mengakibatkan hilangnya nyawa dan harta benda manusia. Pertempuran
Surabaya adalah pertempuran terbesar dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.

Pertempuran ini melibatkan tentara dan milisi pro-kemerdekaan Indonesia melawan pasukan Inggris dan India Britania. Puncak dari pertempuran ini terjadi pada tanggal 10 November 1945. Pertempuran Surabaya merupakan pertempuran pertama antara pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Pertempuran ini merupakan pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol perlawanan bangsa Indonesia terhadap penjajahan. Setelah pertempuran ini berakhir, dukungan masyarakat Indonesia dan dunia internasional untuk perjuangan kemerdekaan Indonesia semakin kuat. Sejak saat itu, setiap tanggal 10 November diperingati setiap tahun sebagai Hari Pahlawan untuk memperingati pengabdian para pejuang yang meninggal di Surabaya.

(Baca juga : Piagam Jakarta 1945)

Kronologis Penyebab Perang Surabaya

Setelah kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II di semenanjung Asia Pasifik, rakyat dan pejuang Indonesia mencoba melucuti senjata tentara Jepang. Ketika gerakan pelucutan senjata tentara Jepang berkecamuk, pada tanggal 15 September 1945 tentara Inggris mendarat di kota Jakarta, kemudian mendarat di kota Surabaya pada tanggal 25 Oktober 1945.

Tentara Inggris yang datang ke Indonesia bergabung dengan AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) berdasarkan keputusan dan atas nama Sekutu, dengan tugas melucuti senjata tentara Jepang, membebaskan tawanan perang yang ditahan Jepang, dan memulangkan pasukan Jepang ke negaranya.

Namun di sisi lain, tentara Inggris yang datang juga mengemban misi untuk mengembalikan negara Indonesia ke dalam administrasi pemerintahan Belanda sebagai wilayah jajahan Hindia Belanda. NICA (Administrasi Sipil Hindia Belanda) bergabung dengan sekelompok pasukan Inggris untuk tujuan ini. Hal ini menimbulkan kemarahan rakyat Indonesia dan menimbulkan gerakan perlawanan rakyat dimana-mana melawan tentara AFNEI dan pemerintah NICA.

(Baca juga : komando pasukan khusus / kopassus)

Motto Merdeka atau Mati

Pertemuan pemuda dan kelompok bersenjata di Surabaya memutuskan untuk mengangkat Sungkono sebagai Panglima Pertahanan Kota Surabaya dan mengangkat Surachman sebagai Panglima Pertempuran. Dari sinilah muncul slogan "merdeka atau mati"

Tentara Inggris dengan percaya diri mampu menaklukkan kota Surabaya hanya dalam 3 hari. Namun ternyata pertarungan yang sangat sengit antara pejuang Indonesia di Surabaya tersebut mengundang banyak pemuda yang tinggal di kota lain sekitar Surabaya untuk membantu mempertahankan kota Surabaya. Para pejuang datang dari Mojokerto, Sidoarjo, Gresik, Malang dan lainnya untuk bergabung dengan pejuang Surabaya. Surabaya diserang oleh militer Inggris dari darat, udara dan laut. Tank, pembom, dan kapal perang terus membom kota Surabaya.

Akhirnya setelah 3 minggu 3 hari (27 Oktober 20 November 1945) Surabaya diserang oleh tentara Inggris, kota Surabaya jatuh ke tangan Inggris. Militer Inggris berhasil menduduki kota Surabaya. Pertempuran tersebut menghasilkan kemenangan militer oleh Inggris, dan kemenangan politik dan psikologis oleh para pejuang Indonesia.

Pejuang dan rakyat Indonesia bertempur seolah-olah tidak takut mati. Bagi mereka pilihannya hanya ada 2 yaitu hidup mandiri atau mati. Mereka tidak ingin hidup di bawah penjajahan.

(Baca juga : perbedaan antara passive income dengan active income)

Kekuatan militer

Kisah keberanian pemuda Surabaya pun terdengar dari mulut ke mulut. Beberapa bahkan mengatakan bahwa pejuang yang hanya bersenjatakan pisau datang untuk menyerang tank yang terbuat dari baja. Semangat bertarung mereka sangat tinggi, mereka benar-benar kekuatan yang berani untuk mati.

Indonesia = 20.000 prajurit infanteri dibantu 100.000 personel milisi (muda-mudi)

Inggris = 30.000 tentara dengan bantuan tank, pesawat dan kapal perang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar